Hal luar biasa apa yang telah dilakukan selama Semester VI ?

Hal luar biasa apa yang telah dilakukan selama Semester VI

Hampir lupa tujuan, setidaknya saya masih dalam rem kesadaran di koridor yang benar. Tak ada yang luar biasa di semester enam kali ini, namun saya menganggap semua kejadian yang terjadi dan saya alami adalah hal istimewa, yang telah sengaja Allah gariskan hingga pada hal yang tak disangka-sangka. Sunggguh skenario terbaik hanyalah milik Allah.

Menginjakkan kaki di semester enam adalah masa persiapan menjelang satu langkah menuju semester akhir, mulai disibukkan dengan mata kuliah yang notabene mengarah ke penelitian, masih menjalankan amanah di organisasi, serta aktivitas menjadi volunteer keuangan di SEBI dan aktivitas lainnya tidaklah menghambat diri saya untuk menjalankan aktivitas perkuliahan. Setidaknya kuliah lancar, prestasi oke, organisasi yes !

Hal yang saya anggap luar biasa yang telah saya alami di semester enam kala itu, yaitu ketika saya memasuki babak final di olimpiade ekonomi islam yang diadakan oleh universitas Gunadharma, hal itu sangat tak disangka-sangka sebab saya tak pernah sebelumnya punya pengalaman mengikuti perlombaan olimpiade dimanapun, baik ketika masih sekolah ataupun ketika telah menjadi mahasiswa. Berbicara di hadapan juri dan peserta seminar dalam perlombaan ekonomi islam dan International Confrence Gunadarma Sharia Economic Event merupakan hal baru bagi saya tapi hal biasa bagi dua orang rekan saya dalam team, maklum disini saya hanya sebagai pelengkap team dan dua rekan sayalah yang hebat. saya akui itu, empat jempol buat kalian, hehe..

Dan ooh ternyata itu menyenangkan. Walaupun belum berhasil pulang membawa piala, setidaknya itu adalah awal kemenangan bagi saya dan team, dengan mampu menjadi juara 4 serta membawa pulang mendali dan piagam penghargaan, setidaknya kami sudah mewakili kampus tercinta memasuki jajaran kampus ternama di olimpiade itu dengan mengalahkan 51 kampus ternama lainnya yang juga mengikuti olimpiade tersebut.

Masih cerita hal luar yang telah saya lakukan di semester enam, maka saya akan sedikit mengulas dari tulisan sebelumnya di halaman tulisan hal luar biasa apa yang telah saya lakukan di semester lima, yaitu Hal menarik dan luar biasa dari peranku sebagai Human Capital Management adalah tuntutan. Ya, sudah barang tentu adanya tuntutan yang harus saya nikmati dari berbagai pihak untuk selangkah dua langkah lebih maju dari anggota pengurus biasa lainnya. Menjadi Human Capital Management bukan pilihan yang diminta, melainkan suatu kepercayaan yang dengan sengaja Tuhan berikan untuk saya, itu berarti adanya tingkat kepercayaan orang banyak terdapat diri saya untuk mampu memberikan tawaran solusi atas setiap problem solving yang akan atau tengah dihadapi. Ini adalah salah satu wadah untuk kembangkan potensi diri. 

Dari tuntutan itu ada hal luar biasa yang telah saya lakukan disetengah kepengurusan terakhir saya pada semester enam lalu, yaitu kotribusi saya sebagai Steering Committee dalam menyukseskan beberapa kepanitiaan yang ada dikampus seperti Training Organization, Islamic Economic Days 2, dan Gebyar Ekonomi Syariah 11. Yang mana kegiatan ini untuk skala Nasional, baik dari pemateri dan juga pesertanya. Peran hanya sebagai Steering Committee memang tidaklah langsung terjun dalam mempersiapkan semua kebutuhan kegiatan seperti panitia-panitia inti lainnya, hanya saja ada tanggung jawab lebih. Dalam perjalanan panjang menuju hari H, saya dan rekan-rekan Steering Committee lainnya melakukan monitoring perkembangan acara, monitoring panitia, serta menghubungi pihak-pihak yang dianggap penting untuk mendukung berjalan suksesnya setiap acara kami kala itu.

Selain sebagai Steering Committee, menjelang akhir kepengurusan sebagai  Human Capital Management, saya dipercayai untuk menjadi bagian dari panitia divisi acara pada School Of Leadership Leadership Camp yang merupakan kegiatan untuk melahirkan regenerasi pengurus dan pemimpin-pemimpin selanjutnya di kampus.

Yang menjadi catatan luar biasa bagi saya ialah baik ketika menjadi Steering Committee maupun tergabung langsung dalam sebuah kepanitiaan adalah ilmu pengalaman. Dimana saya mampu bekerja sama, menjadi narahubung kepada pihak-pihak terkait dan orang-orang penting, dan kemampuan untuk membangun attitute, skill, knowledge, and Network.

Maka bila ditanya tentang hal luar biasa yang telah dilakukan ? yaitu bagi saya adalah membangun jaringan. Karena disemester enam ini saya masih diberikan kesempatan menjabat sebagai Human Capital Management di organisasi kampus, memberikan peluang untuk saya mengembangkan jaringan disamping skill dan kompetensi diri. Pun sebagai penerima amanah Beasiswa Bazma Pertamina, adalah peluang bagi saya untuk mengembangkan dan memperkuat jaringan. dimana saya diberi kesempatan untuk bercengrama dan membangun  pertalian dengan keluarga baru dari IPB, UI, UNJ, PNJ, UNINDRA, PTIQ, dan UAI. oh beruntunglah kalian wahai sahabatku, kita dipertemukan dengan cara Allah yang indah, melalui Bazma Pertamina. doa terbaikku untuk para donatur dan Bazma Pertamina. 

Dan atas segala keterbatasan disertai keyakinan. Hal yang saya anggap luar biasa telah saya lakukan semoga mampu membawa suatu perubahan yang jauh lebih baik lagi bagi hidup saya pribadi dan orang banyak.

Sekian , Terimakasih ,, (Nur'aini)